Skip to main content

Mengasuh Remaja


Orgtua adlh JPE:Jaringan Pngaman Emosi anak. kita pmasang tnsoplas jk anak terluka mnghadapi hidup


jika anda tdk memegang kndali anak dr kcil, maka ketika remaja anda akan mngendalikan kuda liar. 

beri anak kesempatan berpikir, memilih & memutuskan. ajari mrk mnghadapi konsekuensi dr pilihannya

jgn buat anak anda steril, berikan anak anda ksmptn, hadapkan ia pd kenyataan, bhw hidup tdk mudah 

Mngasuh anak sama spt bertani. kita akan menuai apa yg kita tanam. pastikan hasil panen anda baik

jika anak anda bermasalah, temukan akar masalahnya, selesaikan dengan pasangan, selesaikan satu2 

anak 7th seharusnya sdh bisa mengutarakan pendapatnya, berpikir, memilih dan memutuskan. 

anak-anak remaja sebetulnya adalah anak2 yg sedang berayun antara menjadi anak2 dan menjadi dewasa

kadang krn kedua2nya (orgtua dan remaja) sedang 'berayun', maka kadang bersinggungan, scr kencang

sambil anak remaja anda pun sedang berayun, antara remaja ke lansia,berayun dlm perkawinan & kerja 

lalu siapa 'remaja' itu? teorinya usia belasan. tp dg prkmbgn teknologi ada percepatan masa remaja 

anak remaja umumnya spt kripik. kita hrs jadi tangguh agar bisa membesarkan anak remaja yg tangguh
sering skali kita lupa mengajarkan pd anak kita utk mandiri & bertanggung jwb. tau2 sdh remaja sj 

berbicara dg anak, anda hrs dgrkan perasaannya, bc bhs tubuh, tebak perasaannya.nasihat blakangan 

sering skali kita menuntut banyak sekali pada anak, tp kita tdk menyisihkan wkt yg cukup dg mereka

pelajaran ttg sentuhan,muhrim/tdk muhrim diberikan usia 5th. kok remaja kita msh pacaran ya?

kita sering skali terjun bebas menjadi org tua. coba-coba, sambil-sambil, tanpa pengetahuan samsek

umumnya remaja menggunakan pacarnya tempat curhat. apakah mrk tdk bisa curhat pd orgtuanya? knapa?

umumnya remaja menggunakan pacarnya tempat curhat. apakah mrk tdk bisa curhat pd orgtuanya? knapa?

dlm zaman perkembangan teknologi yg spt ini, memang sulit sekali menjadi org tua dari anak remaja

memiliki remaja, kita hrs mjd sahabat, tmn curhat, tmn memuat keputusan, garis besarnya: pngendali

Islam tdk mengenali 'masa remaja', hnya yg baligh dan belum baligh. ketika baligh, dianggap dewasa 

tdk ada kata trlambat dlm pngasuhan. jgn putus asa, trs mencoba, minta tlg sm yg Punya. ANDA BISA! 
By : Elly Risman
sumber : chirpstory.com

Comments

Popular posts from this blog

Pesan M. Natsir Untuk Para Guru

Mohammad Natsir, salah satu Pahlawan Nasional, tampaknya percaya betul dengan ungkapan Dr. G.J. Nieuwenhuis: ”Suatu bangsa tidak akan maju, sebelum ada di antara bangsa itu segolongan guru yang suka berkorban untuk keperluan bangsanya.” Menurut rumus ini, dua kata kunci kemajuan bangsa adalah “guru” dan “pengorbanan”. Maka, awal kebangkitan bangsa harus dimulai dengan mencetak “guru-guru yang suka berkorban”. Guru yang dimaksud Natsir bukan sekedar “guru pengajar dalam kelas formal”. Guru adalah para pemimpin, orang tua, dan juga pendidik. Guru adalah teladan. “Guru” adalah “digugu” (didengar) dan “ditiru” (dicontoh). Guru bukan sekedar terampil mengajar bagaimana menjawab soal Ujian Nasional, tetapi diri dan hidupnya harus menjadi contoh bagi murid-muridnya.

CTRL + Z

saya akan mengutip sebuah kata yang dipake tagline di buku Change-nya Rheinald Kasali. Dia bilang, “Sejauh apa pun kamu sudah melangkah, berbaliklah!”

Huruf Al-Quran Nggak Gundul Lagi

Jika kamu membaca Al-Qur'an asli yang diterbitkan pertama kali, yang disebut mushaf utsmani, dijamin seratus persen bakal pusing tujuh keliling. Masalahnya, huruf-hurf pada mushaf itu nggak disertai titik dan tanda baca atau harakat.  Kamu pasti akan kesulitan membedakan huruf ba yang memiliki satu titik dengan ta yang mempunyai dua titik. huruf sin dengan syin pun dijamin ketuker . Tidak hanya itu, mushaf itu juga nggak dibubuhi tanda fathah, kasrah, dan tanda lain, sehingga kamu akan kesulitan membaca vocal a,i, e, dan o.